Minggu, 28 Juli 2013

TEKANAN BAN TEPAT BERKENDARAANPUN NYAMAN

Tekanan angin pada ban disetiap mobil memiliki stabdarnya masing-masing.Jika tidak sesuai bisa-bisa malah menimbulkan masalah dan membahayakan keselamatan pengemudi ataupun orang lain. Ketidak tepatan dalam mengisi angin pada ban mobil bisa menimbulkan efek tidak nyaman saat berkendara, misalnya terjadi getaran pada mobil , oleng atau yang lainnya.
memang tekanan angin pada ban harus dicermati agar ketidak nyamanan terhindar. Berdasarkan standar oabrik , tekanan angin setiap mobil berbeda-beda. tekanan pada ban yang baru dipasang jenis sedan atau station wagon seperti kijang berkisar antara 30-33 psi. untuk jenis mobil spot yang banya tipis 40 psi, sementara untuk jenis mobil pick up maupun mobil box memiliki tekanan yang berbeda , tergantung muatannya.mobil yang muatannya lebih dari satu ton , dianjurkan tekana pada roda belakangnya 50-70 psi, dan bandepannya 45 psi. 
pengaturan tekanan banmemang kelihatan sepele, tapi sebenarnya sangat penting. jika anginnya kurang dapat menyebabkan ban tidak awet dan cepat habis. Karena tekanan ban yang kurang menyebabkan dinding ban pecah-pecah dan umur ban yang biasanya satu setengah tahun hanya menjadi satu tahun saja.
Dan bila tekanan ban terlalu banyak menyebabkan ban menjadi keras, dan biasanya kurang nyaman karena tedapat getaran yang besar. tekanan ban yang berlebihan juga menyebabkan ban tidak awet. dan bisa saja menyebabkan ban pecah saat dikendarai karena mungkin terkena benda tajam atau pemuaian terhadap kondisi jalan yang panas.
Maka dari itu tekanan ban harus diperhatikan agar perjalanan aman , nyaman, dan terkendali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar